HUBUNGI SALES RESMI DEALER TOYOTA PALEMBANG DICKY TELP 0823-0662-2000 ATAU WA 0823-0662-2000 INFO PROMO TOYOTA TERBAIK WILAYAH PALEMBANG & SEKITARNYA. INFO TEST DRIVE, CASHBACK, DISKON, UPDATE HARGA TERBARU, KREDIT DP & CICILAN RINGAN NEGO SAMPAI JADI.
Beranda » Artikel Toyota » Jangan Pernah Injak Pedal Rem Saat Ban Mobil Hybrid Toyota Pecah, Ini Alasan dan Solusinya

Jangan Pernah Injak Pedal Rem Saat Ban Mobil Hybrid Toyota Pecah, Ini Alasan dan Solusinya

Dipublish pada 15 July 2024 | Dilihat sebanyak 408 kali | Kategori: Artikel Toyota

Peristiwa pecah ban masih sering terjadi, bahkan kerap diikuti dengan kecelakaan fatal. Dikutip dari Kompas.com, tidak sedikit pengemudi yang mengalami pecah ban mengalami panik dan langsung menginjak pedal rem dengan keras supaya bisa menghentikan laju mobil hybrid Toyota Anda.

Padahal, menginjak langsung pedal rem saat ban mobil pecah dan posisi kendaraan melaju kencang bisa mengakibatkan kecelakaan yang lebih serius. Untuk itu, perlu pengetahuan pengoperasian kendaraan saat kondisi darurat.

Paling penting dan wajib diingat, tidak boleh langsung injak pedal rem karena sudah ada engine brake yang akan memperlambat laju mobil. Seiring momentum, kecepatan mobil akan berkurang dengan sendirinya. Sehingga, Anda hanya perlu memastikan pedal gas, kopling, dan rem tidak diinjak.

Selain tidak menginjak pedal rem bagaimanapun situasinya, tahan kemudi lurus ke arah depan. Biasanya, mobil akan meluncur ke arah ban yang pecah sehingga pengemudi cenderung ingin menginjak pedal rem supaya dapat mengendalikan mobil.

Karena itu, perhatikan ban yang pecah. Termasuk pula perhatikan jenis mobil apa yang dikendarai. Mobil jenis MPV dan SUV dengan tubuh dan ground clearance tinggi lebih sulit dikendalikan. Karena itu, selalu patuh batas kecepatan maksimal supaya tidak overspeed ketika ban pecah.

Jika ban depan, kemudi harus ditahan lurus ke depan lebih kuat karena mobil akan tertarik ke arah ban yang pecah. Ban belakang yang pecah relatif dapat dikendalikan karena kontrol tetap ada di ban depan. Jangan pernah membelokkan setir ke arah berlawanan yang akan membuat mobil terpelanting dan berisiko terbalik.

Ketika pedal rem diinjak, maka roda akan cenderung mengunci sementara karakter ban mobil lunak sehingga dapat menyebabkan mobil terguling dan memperparah risiko. Ketika situasi mulai terkendali, aktifkan lampu sein kiri dan arahkan kendaraan ke lajur kiri jalan tol secara perlahan.

Saat mobil sudah berada di kecepatan sekitar 40 km/jam dan bisa dikendalikan, pelan-pelan arahkan kemudi ke arah bahu jalan. Terus pantau kondisi di belakang untuk memastikan tidak ada mobil lain yang melaju kencang. Ketika sudah cukup lambat, masuk ke bahu jalan dan biarkan mobil berhenti dengan sendirinya.

 

Bagikan ke

Belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi.

Komentar Anda* Nama Anda* Email Anda* Website Anda

Artikel Lainnya

Kecelakaan Lebih Banyak Terjadi di Jalan Mulus, Perhatikan Solusinya Supaya Aman

Dipublish pada 2 September 2024 | Dilihat sebanyak 413 kali | Kategori: Artikel Toyota

Berdasarkan data Korlantas Polri, terjadi sebanyak 148.498 kecelakaan sepanjang tahun 2023. Dikutip dari Kompas.com, ada beberapa faktor yang turut menyumbang tingginya angka kecelakaan tersebut. Salah satunya adalah kondisi jalan di area tempat kejadian perkara (TKP). Mengutip dari data IRSMS Korlantas... selengkapnya

Manfaatkan Diskon PPnBM Mobil Hybrid Toyota, Mesin Mobil Hybrid Toyota Punya Efisiensi Tinggi, Konsumsi Bensin Yaris Cross HEV Sangat Bagus

Dipublish pada 5 February 2025 | Dilihat sebanyak 365 kali | Kategori: Artikel Toyota, Featured, Info Cicilan Toyota, Promo

Pemerintah memberikan diskon PPnBM (Pajak Penjualan atas Barang Mewah) mobil hybrid sebesar 3% untuk meningkatkan animo masyarakat terhadap mobil ramah lingkungan tersebut. Saat ini, mobil hybrid atau Hybrid Electric Vehicle (HEV) merupakan xEV yang paling populer dan relevan di Indonesia. Dikutip dari Pressroom Toyota... selengkapnya

Bisa Lewat Online atau Datang ke Kantor Samsat, Lakukan Lapor Jual Mobil Bekas Supaya Tidak Kena Pajak Progresif

Dipublish pada 22 January 2025 | Dilihat sebanyak 463 kali | Kategori: Artikel Toyota, Featured, Info Cicilan Toyota, Promo

Sudah jual kendaraan tapi lupa blokir? Bisa-bisa Anda kena pajak progresif yang membuat pengeluaran tahunan bertambah. Dikutip dari Detik.com, kendaraan bermotor yang sudah dijual sebaiknya langsung dilaporkan pemindahan kepemilikannya. Sebab, kalau Anda lupa lapor bisa-bisa malah kena pajak progresif, terlebih... selengkapnya

Dicky Irawan
Senior Sales Executive